YERUSALEM, KOTA TUA MILIK 3 AGAMA DUNIA

12 Des

YERUSALEM, KOTA TUA MILIK 3 AGAMA DUNIA

Ibukota resmi  Israel adalah Tel Aviv, tetapi negara ini juga menganggap Yerusalem sebagai ibukota tidak resmi.  Ini tidak lepas dari sejarah terbentuknya negara Israel itu sendiri yang bagi sebagian bangsa di dunia khususnya bangsa Arab dan negara muslim yang menentang sejak dahulu sampai sekarang. Walaupun sebagian di antara mereka sudah membuka kerjasama dan hubungan diplomatik dengan negara Zionis ini, seperti Mesir ( 1979 ), Yordania ( 1984 ), Qatar dan Oman pernah memiliki kantor perwakilan dagang,  dan UEA ( 2015 ) sumber : Albacad.co

 

Dalam bahasa ibrani, kota ini disebut Yerushalayim dan al-Quds dalam bahasa Arab, yang merupakan salah satu kota tertua di dunia. Nama lain dari Yerusalem adalah Darussalam yang artinya kota yang damai.  Kota ini selalu menjadi rebutan berbagai kerajaan ( dengan agama yang berbeda ) bahkan dihancurkan dan dibangun kembali selama beberapa kali sampai sekarang.

Baca juga : YERUSALEM, KOTA REBUTAN DARI MASA KE MASA

Yudaisme, Kristen, dan Islam sangat terkait dengan kota kuno ini, dan para pengikut masing-masing agama ini telah menguasai seluruh atau sebagian kota selama beberapa ribu tahun terakhir.

Pembagian Wilayah Yerusalem

kuning ( wil Kristen ), ungu ( wil armenia – kristen  ), hijau ( wil Yahudi ) dan biru ( wil Muslim )

sumber : BBC.com

Kristen

Di dalam wilayah Kristen terdapat Gereja Makam Kudus, yang menjadi situs penting bagi umat Kristen di seluruh dunia. Situs ini berada di tengah sejarah perjalanan Yesus, kematiannya, penyaliban dan kebangkitan.

Menurut tradisi Kristen, Yesus disalib di sana, di Golgotha, atau bukit Calvary, makamnya berada di dalam gereja dan juga menjadi lokasi kebangkitannya.

Gereja dikelola secara bersama oleh perwakilan kaum Kristen yang berbeda, sebagian besar dari Patriarkat Ortodok Yunani, Biara Franciskan dari Gereja Katolik Roma, dan Patriarkat Armenia, tetapi juga Ethiopia, Koptik, dan Gereja Ortodoks Suriah. Lokasi ini merupakan tempat tujuan ziarah bagi jutaan umat Kristen di seluruh dunia.

Islam

Bagi umat Isalam, Yerusalem adalah salah satu kota suci Islam karena :

  • Yerusalem merupakan tempat yang dikunjungi Nabi Muhammad dalam peristiwa Isra’ Mi’raj sebelum naik ke langit untuk menerima perintah shalat dari Allah SWT . Nabi Muhammad melakukan perjalanan malam dari Mekkah –  Masjid Al Aqsa, Yerusalem – langit ketujuh dengan menaiki makhluk yang bernama Buraq.
  • Masjid Al Aqsa merupakan arah kiblat shalat yang pertama sebelum berubah ke Ka’bah di Mekkah.
  • Wilayah Muslim merupakan yang terbesar diantara yang lain dan terdapat tempat suci Dome of Rock dan Masjid Al Aqsa serta dataran tinggi yang dikenal sebagai Haram al-Sharif oleh umat Islam. Dan di dekat tempat suci Dome of the Rock, terdapat batu yang dipercaya umat Muslim, merupakan tempat yang dipijak nabi sebelum melakukan perjalanan ke surga.

Masjid Al Aqsa ini merupakan tempat suci ketiga bagi Islam setelah Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.  Umat Muslim mengunjungi situs suci tersebut sepanjang tahun, dan setiap Jumat pada bulan Ramadhan, ratusan ribu umat Muslim melakukan sholat di masjid Al Aqsa.

 

Yahudi

Raja Daud dari dua kerajaan Judah dan Israel, merebut kota Yerusalem dari tangan kaum Jebusit pada 1000 tahun SM. Raja Daud menjadikan kota sebagai pusat kerajaan dan keagamaan Yahudi.

Menurut Injil, Raja Sulaiman ( King Salomo ) , anak Raja Daud membangun tempat pemujaan Yahweh ( Tuhan ) pertama di sini ( Salomo Temple/ Haikal Sulaiman ). Umat Yahudi percaya bahwa lokasi reruntuhan haikal Sulaiman ini berada di tempat berdirinya Masjid Al Aqsa. Nah inilah tujuan utama kenapa sampai sekarang Israel ingin menguasai Yerusalem secara keseluruhan. Tujuannya adalah meruntuhkan masjid Al Aqsa dan kemudian membangun kembali haikal Sulaiman di lokasi tersebut.

Baca juga : HAIKAL SULAIMAN, APA DAN BAGAIMANA ITU ?

Wilayah Yahudi saat ini merupakan  Tembok Barat atau dikenal sebagai Tembok ratapan, yang merupakan bagian dari dinding bagian yang tersisa dari bangunan Bait Suci.

Tembok Ratapan merupakan tempat terdekat bagi kaum Yahudi untuk berdoa ke Maha Kudus. Lokasi ini dikelola oleh Rabi dan setiap tahunnya jutaan orang Yahudi dari seluruh dunia melakukan ziarah.

Klaim duel Israel dan Palestina ke kota tersebut mengalami konflik selama puluhan tahun, di mana pemukim Yahudi mendorong orang-orang Arab Muslim keluar dari rumah mereka dan mendirikan negara Israel di tanah mereka pada pertengahan abad ke-20. Tapi klaim tersebut juga terkait dengan agama Yahudi dan Islam, yang keduanya mengakui Yerusalem sebagai tempat suci.

Berita yang sedang hangat saat ini adalah ketika presiden Donald Trump memutuskan kebijakan luar negeri A.S. sebelumnya dan mengumumkan bahwa AS akan mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, yang secara efektif mendukung kontrol Israel atas kota tersebut.

Pejabat A.S. mengatakan bahwa Presiden Donald Trump akan mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel pada hari Rabu, 6 Desember, dan menginstruksikan Departemen Luar Negeri untuk memulai proses multi-tahun untuk memindahkan kedutaan besar Amerika dari Tel Aviv ke kota suci.

Keputusan presiden AS untuk mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel mendapat pujian dari Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan kecaman dari sekutu Palestina yang khawatir bahwa langkah ini akan membuat lebih sulit untuk menegosiasikan sebuah perjanjian damai yang telah lama dicari antara negara-negara bagian.

Dan sebenarnya, beberapa jam sebelum pengumuman Trump, delegasi umum Palestina ke Inggris menyatakan bahwa jika presiden A.S. mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, dia secara efektif akan “mengumumkan perang.”

 

diambil dari berbagai sumber

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.